- Pengertian
Lambang Gepram
Lambang Gepram adalah
tanda pengenal tetap yang mengkiaskan suatu keadaan sifat dan norma yang
dimiliki oleh setiap anggota Gepram. Pencipta lambang ini adalah Kak Soenardjo
Atmodipuro, seorang Andalan Nasional dan Pembina Pramuka yang juga pegawai di
Departemen Pertanian.
lambang ini dipergunakan sebagai lambang Gerakan
Pramuka pada tanggal 14 Agustus 1961 saat Presiden Republik Indonesia (Ir.
Soekarno) menganugerahkan Panji Kepramukaan kepada Gerakan Pramuka.
- Bentuk
Dan Arti Kiasan Lambang Gepram
1. Bentuk
lambang Gepram
Bentuk lambing Gepram
adalah bayangan (silhouette) tunas kelapa (nyiur).
2. Arti
Kiasan Lambang Gepram
a. Buah
nyiur dalam keadaan tumbuh dinamakan cikal. Istilah cikal bakal di Indonesia
berarti penduduk asli pertama, yang menurunkan generasi baru. Jadi lambang buah
nyiur yang tumbuh itu mengkiaskan bahwa setiap Pramuka merupakan inti bagi
kelangsungan hidup bangsa Indonesia.
b. Buah
nyiur dapat bertahan lama dalam keadaan yang bagaimanapun juga. Jadi lambang
itu mengkiaskan bahwa setiap Pramuka adalah seorang yang rohaniah dan jasmaniah
sehat, kuat dan ulet, serta besar tekadnya dalam menghadapi segala tantangan
dalam hidup dan dalam menempuh segala ujian dan kesukaran untuk mengabdi tanah
air dan bangsa Indonesia.
c. Nyiur
dapat tumbuh dimana saja, yang membuktikan besarnya daya upaya dalam
menyesuaikan diri dengan keadaan sekelilingnya. Jadi lambang tersebut
mengkiaskan bahwa setiap Pramuka dapat menyesuaikan diri dalam masyarakat
dimana ia berada dan dalam keadaan yang bagaimana pun juga.
d. Nyiur
tumbuh menjulang lurus ke atas dan merupakan salah satu pohon yang tertinggi di
Indonesia. Jadi lambang tersebut mengkiaskan bahwa setiap Pramuka mempunyai
cita-cita yang tinggi dan lurus yakni mulia, jujur dan tetap tegak tidak mudah
diombang–ambingkan sesuatu.
e. Akar
nyiur tumbuh kuat dan erat di dalam tanah. Jadi lambang tersebut mengkiaskan
tekad dan keyakinan setiap Pramuka yang berpegang pada dasar-dasar dan landasan
landasan yang baik, benar, kuat dan nyata, ialah tekad dan keyakinan yang
dipakai olehnya untuk memperkuat diri guna mencapai cita-citanya.
f. Nyiur
adalah pohon yang serba guna dari ujung atas hingga akarnya. Jadi lambang itu
mengkiaskan bahwa setiap Pramuka adalah manusia yang berguna dan membaktikan
diri dan kegunaannya kepada kepentingan tanah air, bangsa dan Negara Kesatuan
Republik Indonesia serta kepada umat manusia.
- Penggunaan
Lambang Gepram
1. Lambang
Gepram dapat digunakan antara lain pada panji, bendera, papan nama kwartir dan
satuan, tanda pengenal.
2. Pengunaan
tersebut dimaksudkan sebagai alat pendidikan untuk mengingatkan bahwa anggota
Gepram harus senantiasa memiliki sifat seperti arti kiasan lambang tunas
kelapa.
- Papan
lambang Gepram
Berbentuk persegi
panjang, dengan bahan dasar dari seng, karton, kayu, dan . Ukurannya adalah 10
cm X 16,5 cm dengan warna dasar biru / hijau/ merah dengan warna warna lambing
berwarna kuning.
Papan lambing hendaknya
dipasang di dinding rumah yang dapat dilihat jelas apabila di dalam rumah ada
anggota pramuka baik siaga, penggalang, penegak, pandega, Pembina, andalan, dan
anggota majlis pembimbing, dan lainnya
***Catatan :
·
panji : bendera kebesaran/tanda
kebesaran, antara lain bendera merah putih, kibaran cita, blezzer, almamater
(bendera kebesaran OSIS).
·
Majelis pembimbing : suatu badan yang
memberi pembimbingan, bantuan moral, organisasi, material dan finansial , serta
konsultasi kepada gudep, satuan dan kwartir yang bersangkutan.
·
Lahirnya Soenardjo Atmodipuro di Blora,
29 Februari 1909 dan meninggal pada tanggal 31 Mei 1979
Sip kak, lanjutkan!!!
BalasHapusSip kak, lanjutkan!!!
BalasHapusThanks....
Hapus